Sex Toys atau Alat Bantu Sex menjadi tren yang cukup digemari saat ini. Sekaligus menjadi item yang cukup kontroversial. Bagi kaum lajang maupun pasangan, kehadiran sex toys sebagai Alat Bantu Seksual Wanita menjadi angin besar untuk memberikan kepuasan seksual dengan cara yang tidak bisa dan fun.
Namun bagi negara yang masih memandang seks sebagai sesuatu yang tabu, sex toys tentu memicu perdebatan dan larangan. Meskipun demikian, hal tersebut tidak meluruhkan cinta sex toys sebagai alternate pleasure atau pemberi kepuasan alternatif yang sangat mencoba untuk dicoba.
Umumya sex toys lebih populer dikalangan kaum lajang atau mereka yang berada jauh dari pasangan.
Meskipun ada sebagian pasangan yang secara terbuka menerima kehadiran alat bantu seks dalam kehidupa seksual mereka, sebagian lainya masih menutup diri. Salah satu alasanya adalah perasaan insecure atau ketakutan jika pasanganya lebih puas saat menggunakan sex toys dibandingkan saat berhubungan intim secara real.
Jadi, apakah sex toys tidak cocok untuk pasangan ? jawabanya adalah tidak. Sex Toys atau alat bantu seks diciptakan untuk membawa kesenangan dan kepuasan bagi para penggunanya, tidak terkecuali bagi pasutri.
Bagi pasutri saat berhubungan menggunakan sex toys saat berhubungan intim dapat membantu meningkatkan gairah seksualitas satu sama lain. kehadiran sex toys juga dapat menjadi penyelamat bagi pasanagan yang dilanda kejenuhan dengan gaya bercinta yng itu-itu saja.
Dengan menggunakan alat bantu seks para pasanagn dapat bereksperimen, having fun dan mencapai kepuasan pada saat yang bersamaan.
